wongalus
INI ADALAH PENGALAMAN NYATA DARI "WONGALUS" SENDIRI
Seekor
raja harimau Jawa berwarna loreng mampir ke rumah malam ini. Ia tidak
lengkap. Raganya sudah tidak ada, hanya ruh nya yang terlihat seperti
asap kemebul jelas dan nyata. Dia memperlihatkan dirinya kepadaku saat
sedang sibuk mengamati sebuah benda di mikroskop yang ada di meja
kerjaku. Reaksiku jelas: Kaget bukan main!!! seumur hidup tidak pernah
disapa sang raja hutan, binatang buas yang paling ditakuti, mbahnya para
penghuni hutan tersebut.
Ruh raja harimau: rrrrgghhh … (mengaum memberi salam)
Wongalus:… (saat melihat ke arah sumber
suara, spontan kagetnya minta ampunnn ….aku meloncat dari kursi, dan
refleks menjauh dari pintu rumah yang terbuka. Sejurus kemudian sadarlah
diriku bahwa yang ada di hadapanku dan menyapaku adalah sosok astral
ruh berwujud harimau. Untung bukan harimau lengkap dengan raganya. Kalau
harimau lengkap bisa jadi aku langsung jadi patung es, membeku dulurr!…
Kutata hati dan kusiapkan diri untuk berdialog dengannya.
Ruh raja harimau: jangan takut, saya tidak menakuti anda. Saya raja harimau ingin kemari
Wongalus: Baiklah. (sambil menata hati
dan degub jantung agar kembali normal) Baru kali ini rumahku ini
kedatangan makhluk berwujud seperti engkau, apakah kamu siluman atau jin
yang menyamar?
Ruh raja harimau: aku ruh raja harimau Gunung Semeru. Kedatanganku ada hubungannya dengan panggilanmu tadi malam
Wongalus: (aku garuk-garuk kepala..
berpikir keras… aku tidak ingat telah memanggil harimau… tapi akhirnya
kutemukan jawabannya) Oalahhh…. maafkan aku, sejak tadi malam (setiap
Kamis malam pukul 21.00 WIB di forum wirid KWA di Mushola Balai Diklat
Kab Sidoarjo) aku bersama para sedulur menarik salah satu elemen
kekuatan alam, yaitu kekuatan raja harimau menggunakan salah satu doa
asmak. Ternyata engkau yang datang…
Ruh raja harimau: Ada apakah gerangan saya dipanggil-panggil berulangkali?
Wongalus: Benar, aku berdoa untuk memohon
bantuan kekuatan Allah SWT yang terlimpahkan ke alam semesta, khususnya
kekuatan Allah SWT yang diturunkan kepada harimau. Kuyakin kekuatan
harimau sejatinya pasti merupakan kekuatan Allah SWT juga. Maka aku
berdoa bersama-sama teman-teman dengan sarana doa Asmak Raja Raja
harimau agar Tuhan berkenan untuk menambah daya dan kekuatan kepada kami
semua untuk menjalani hidup sebagai muslim, menjalankan amar makruf
nahi munkar.
Ruh raja harimau: Alhamdulillah, karena panggilan anda itu maka saya datang
Wongalus: Baiklah, berikan aku daya dan
kekuatan goibmu untuk kusalurkan setiap hari kepada saudara-saudaraku
yang yang membutuhkan bantuan.
Ruh raja harimau: Kupenuhi permintaanmu
Wongalus: Terima kasih bila memang
demikian adanya. Semua ini terjadi atas karunia Allah SWT yang Maha
Besar yang kemudian DIA mengutusmu untuk hadir karena doa asmak raja
harimau yang kami dawamkan mendapat ijin dari Allah SWT melalui cara
begitu
Ruh raja harimau: Panggilah aku maka aku akan datang dan akan kuberikan yang ada pada saya buat anda
Wongalus: LA HAWLA WALA QUWWATA ILA
BILLAH, tiada daya dan kekuatan apapun kecuali satu-satunya hanya satu:
kekuatan sejati itu adalah kekuatan Allah! Kekuatanku, kekuatanmu,
kekuatan alam, kekuatan bumi, matahari dan seluruh bintang yang bertabur
di langit itu adalah kekuatan Allah. Kita perlu yakini jangan hanya
seratus persen, sejuta persen bahkan harus YAKIN sebanyak bilangan angka
yang ada… Allahu Akbar
Ruh raja harimau: Saya akan membantu manusia, saya punya cara hidup sendiri, yang berbeda
Wongalus: Benarlah, memang kamu hadir
untuk membantu umat manusia yang membutuhkan bantuanmu. Kalau manusia
tidak membutuhkanmu, silahkan saja. Semua orang toh berhak untuk yakin
atau tidak yakin. Berhak untuk mengacuhkan atau memperhatikan. Berhak
untuk berguru dan mengambil pelajaran, bahkan menyerap kekuatan setiap
elemen di alam ini dan dimanfaatkan buat kehidupannya masing-masing. Toh
manusia punya kesadaran dan kesadaran itu adalah pilihan hidup setiap
orang yang pasti tidak akan pernah sama satu sama lain. Kepala sama
hitam, tapi isi pikiran tidak akan pernah segaris dan sebangun. Karena
engkau ada dalam lintasan pikiran dan kesadaranku, maka kuanggap dirimu
patut kugurui dan patut untuk kuambil hikmah-hikmah mu.. tidak ada yang
kebetulan di dunia ini.. apapun pasti bisa diambil pelajarannya…
termasuk dirimu
Ruh raja harimau: saya ikut apa kata manusia, anda memang pantas beroleh kemuliaan dibandingkan jenis-jenis kami dan yang lain
Wongalus: ya, Tuhan memang telah membuat
satu peta bahwa manusia itu makhluk yang paling mulia karena memiliki
kesadaran diri yang lebih utuh dibandingkan yang lain. Letak kemuliaan
manusia sebagai khalifah Allah adalah ketika dia diberi mandat untuk
menjadi wakil Allah SWT untuk melestarikan penciptaan-penciptaan,
menyempurnakan apa yang belum selesai dan melanjutkan aktus potensi yang
sudah di Kun kan Allah SWT… Malaikat adalah melulu makhluk suci dan
putih, sementara di pihak lain Iblis dan anak turunnya melulu makhluk
kotor dan hitam. Dua sifat mereka itu ada pada diri manusia. Manusia
memang yang paling lengkap, namun kelengkapan manusia itu potensial
untuk membawa egonya menyamai Tuhan… Inilah hijab ruhani terbesar
sebagaimana yang digambarkan kepada sosok firaun. Firaun memang telah
mati, tapi keyakinan firaunisme ada pada setiap orang! Kami adalah
pembohong… Astaghfirullahaladzim… Setiap hari kami mengucapkan kalimat
syahadat LA ILAHA ILALLAH, padahal yang kami lakukan dan kami yakini
berhala-berhala: berhala anak dan isteri, berhala pangkat kedudukan
jabatan uang, berhala tanah, berhala berita, kendaraan, hiburan, seks,
politik, RT/RW, bisnis, teman pacar selingkuh, dan tetek bengek
hiburan-hiburan kelas rendah… Astaga…….betapa hancurnya kami… betapa
lemah dan rapuhnya kami… tenaga kami terkuras untuk hal-hal yang tak
perlu.. hidup kami jauh dari Allah, setiap hari semakin menjauh menjauh
dan menjauh.. berbeda dengan dirimu, ya raja harimau…
Ruh raja harimau: hrrgghhhhh…………….
(mengaummmm…. kemudian diam……) saya lahir, besar, makan minum, punya
anak, aku pun mati. Hidup dan mati saya ya ini
Wongalus: Justeru dalam hidupmu yang
tidak terbuka kemungkinan itulah sejatinya hidup. Hidup dengan semesta
yang terbuka hanyalah untuk makhluk yang memiliki KESADARAN. Namun
sebenarnya kesadaran yang kami klaim sebagai kesadaran itu sesungguhnya
‘palsu’ dan hanya pinjaman, kesadaran sejati yaitu ketika kita sudah
mengakui dengan haq dan sempurna bahwa KESADARAN INI MILIK ALLAH TAALA,
PEMILIK SEGALANYA. Inna lillahi wainna ilaihi rojiun.
Ruh raja harimau: saya dengarkan meskipun saya tidak sepenuhnya tahu
Wongalus: Baiklah saudaraku, raja
harimau.. kekuatanmu sudah aku serap, aku pahami dan aku cerna
kehadiranmu dan biidznillah semoga ada manfaatnya untuk kehidupan kami
manusia. Silahkan untuk datang dan pergi sesukamu di rumahku. Terima
kasih kusampaikan untukmu. Apa kira-kira pesanmu untuk kusampaikan
kepada saudara-saudaraku yang membaca tulisanku nanti?
Ruh Raja harimau: ingatlah pesan saya.
—(TIBA-TIBA WUJUDNYA MENGHILANG LALU TAMPAK LAGI LALU MENGHILANG LAGI
LALU TAMPAK LAGI BEGITU SETERUSNYA SEAKAN AGAR SAYA MENGINGAT
PESAN-PESANNYA )—– Saya dan semua (harimau red.) tidak pernah berniat
mengganggu anda (manusia red.). Saya tidak pernah punya salah (karena
salah dan benar itu hanya filsafat ‘nilai’ milik manusia yang punya daya
pertimbangan red.). Wajiblah kiranya anda melestarikan alam semesta
seperti saya. Jaga rumah kami (hutan red) dari kerusakan dan penebangan
(liar red). Rumah kami adalah rumah anda juga.
Wongalus: Terima kasih. WASSALAMUALAIKUM WR WB.
Sedulur-sedulur pembaca KWA, Inilah doa
yang kami ijazahkan di mushola untuk pemanggilan Raja Harimau. Sekalian
bila anda ingin mengamalkannya monggo … atas ijin Allah SWT, saya
ijazahkan Asmak ‘Raja Harimau’ ini untuk anda yang memerlukannya:
Bismillahirrohmanirrohim
INNAKA QUWWATA BI QUWWATI WA QUWWATIKA ASAD QUWWAH BIIDZNILLAH BI LA HAWLA WALA QUWWATA ILA BILLAH. (1000 X selama 3 HARI).
SELESAI. BILA INGIN MELANJUTKANNYA DENGAN ASMAK LANJUTANNYA JUGA MONGGO…INI ASMAKNYA….
Bismillahirrohmanirrohim
INNAKA QUWWATA BI QUWWATI WA QUWWATIKA USAMA QUWWAH BIIDZNILLAH BI LA HAWLA WALA QUWWATA ILA BILLAH. (1000 X selama 3 HARI).
Catatan: (1). Masing-masing saat
hitungan masuk ke 700 sampai ke 1000 tutup kuping kanan dan kiri dengan
kedua tangan/seperti adzan dan lanjutkan wiridnya. (2) Lebih bagus
didahului dengan tawassul kirim al fatihah (Rasulullah dll seperti
biasanya)
Setelah selesai wirid anda akan bisa
dipraktekkan untuk banyak hajat: pengobatan, pemagaran, kekuatan,
kemandirian, kewibawaan, keperkasaan, penaklukan musuh dan lain
sebagainya. Penggunaannya bisa anda gunakan dengan banyak media,
misalnya air, telur, akik dll.
Terima kasih dan salam paseduluran.
@wongalus,2013...RE hambaMu,2013
Assalamualaikum .
ReplyDelete